Jakarta,- Direktorat Jenderal Tata Ruang terima kunjungan studi lapangan mahasiswa Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang program studi Perencanaan Wilayah dan Kota di Gedung Direktorat Jenderal Tata Ruang Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), pada Rabu, (25/01/2023). Kunjungan studi lapangan ini bertujuan untuk mempelajari dan menggali lebih dalam terkait implementasi perencanaan tata ruang di Indonesia.

Dalam arahannya, Sekretaris Direktorat Jenderal Tata Ruang, Farid Hidayat mengungkapkan beberapa hal terkait urgensi penataan ruang di Indonesia. “Karena kita memiliki ruang yang tetap dan terbatas, sementara di sisi lain, jumlah populasi manusia terus bertambah, dan juga kita hidup berdampingan dengan makhluk hidup lainnya. Hal yang sangat penting lainnya yaitu ruang yang kita huni harus tangguh terhadap bencana yang sewaktu-waktu terjadi,” ungkap Farid.

Adapun saat ini, Direktorat Jenderal Tata Ruang sedang berfokus dalam menjalankan rencana strategis Kementerian ATR/BPN, salah satunya yaitu percepatan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR). “Selain menyusun Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Nasional, RTRW Provinsi, serta RTRW Kabupaten/Kota, kami juga mempunyai target untuk menyusun 2000 RDTR. Saat ini, telah tersusun sebanyak 270 RDTR. Untuk mencapai angka 2000 RDTR, kami telah mengupayakan berbagai cara, tidak hanya dari segi anggaran, tetapi juga mencoba peluang-peluang lain, salah satunya dengan bekerja sama dengan pihak Asosiasi Sekolah Perencana Indonesia (ASPI), dan juga perguruan tinggi melalui program Kampus Merdeka” ungkap Farid.

Pada kesempatan yang sama, Pembina Mata Kuliah Perencanaan Pariwisata Institut Teknologi Nasional Malang, Arief Setiyawan berharap, agar kunjungan studi lapangan ini dapat membuat mahasiswa/mahasiswi Institut Teknologi Nasional Malang mengetahui gambaran perencanaan dan penataan ruang di Indonesia secara utuh, tidak hanya dalam bentuk teori, namun juga praktiknya di lapangan. “Kami berharap kunjungan ini dapat bermanfaat bagi para mahasiswa, agar setelah lulus dapat berkiprah pada dunia kerja, khususnya di bidang tata ruang,” tambah Arief.

Pertemuan ini turut dihadiri langsung oleh lebih dari 93 mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota, Institut Teknologi Malang serta jajaran teknis Direktorat Jenderal Tata Ruang. (NR/AD/SR)

#DitjenTataRuang
#BersamaMenataRuang
Sekretariat Direktorat Jenderal Tata Ruang, Direktorat Jenderal Tata Ruang, Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional

Twitter, Instagram, Tiktok: @DitjenTataRuang
Facebook, Youtube: Ditjen Tata Ruang

Sumber: Sekretariat Ditjen Tata Ruang

Berita Terkait